Minggu, 23 Juni 2013

Cara Masuk Microsoft Word Yang diPassword


Untuk mencoba untuk masuk file Microsoft Word, sebelumnya kita harus memiliki file yang bernama “Word Password Recovery”. Dengan mengunjungi alamat situs berikut, silahkan download softwarenya : http://www.freewordexcelpassword.com. Berikut langkah-langkah cara penggunaannya setelah didownload filenya :

1. Pada kotak dialog “Free Word and Excel password recovery wizard”, klik tombol Next atau klik tab Select file. Lalu pada kotak dialog Select Word or Excel File di File of type, pilih Word files (*.doc), lalu pilih file yang sudah anda beri password tadi.

2. Kemudian klik Open.

3. Setelah file Word ditentukan, selanjutnya anda klik tab Dictionary recovery. Pada bagian ini anda bisa menentukan dictionary (kamus) yang isinya merupakan kata-kata yang berhubungan dengan password yang akan ditebak. Biasanya disimpan dalam bentuk file *.txt atau *.dic. Untuk kali ini kita lewati langkah ini dan lanjutkan dengan mengklik tab Brute force recovery.

4. Pada Brute force recovery anda tentukan Character yang mungkin diinputkan dan tentukan juga panjang karakter yang diinputkan pada opsi From (length). Lalu klik tombol Next.

5. Tunggu beberapa saat sampai proses pencarian selesai. Lama proses pencarian tergantung dari jenis karakter dan panjang karakter yang diinputkan.

6. Tidak lama kemudian password anda ditemukan, ditandai dengan muncul kotak dialog “Excel File Password Recovery” (kotak dialog ini memang namanya “Excel File Password Recovery” walaupun yang dicarinya adalah file Word).

7. Jika sudah, klik OK.

8. Sekarang buka file dokumen Word yang diberi password tadi, lalu masukkan kode passwordyang telah ditemukan barusan, lalu klik OK. Apa yang terjadi, sudah bisa dibuka kan, datanya?
 
sumber : http://www.azka-dzulkifli.com/2012/04/cara-masuk-microsoft-word-yang.html
Read More ->>

Selasa, 04 Juni 2013

CARA MEMATIKAN BILLING WARNET

Cara ini saya dapetin pas kantong lagi kempes tapi nafsu online lagi tinggi, Setelah muter2 otak sebentar sambil tidur, akhirnya kutemukan cara buat ngakalin billing warnetnya buat ngirit ongkos online. Kalau cara yang ada di X-Code Magz vol4 itu cuma bisa untuk Billing Explorer(memang bisa, saya sudah membuktikannya). Cara ini berlaku untuk segala versi billing explorer dan kebanyakan aplikasi billing lainnya. Dan merupakan kelemahan semua billing warnet yang berbasis windows!!!
Penasaran mau tau caranya ? Baca aja sampai habis !
Skali lagi saya ingatkan buat anda yang merasa udah pinter diharapa ga usah baca, kecuali pengen mati kebosanan, Ini dia caranya …
Saat kita mulai menyalakan komputer di warnet yang pertama muncul saat windows dimulai adalah login screen client billing yang menutupi seluruh area windows. Fungsi Alt+Tab dan Ctrl+Alt+Del biasanya ikut-ikutan di-disable untuk memaksa kita login melalui program billing itu.
Sebenarnya saat kita menghadapi login screen itu komputer sudah siap dijalankan. Hanya terhalang oleh screen login yang menyebalkan itu. Naah… udah tau apa yang bakal saya jelasin ? Kalo udah tau, brenti aja bacanya. Daripada mati kebosanan…
Yess.. betul sekali. Yang perlu kita lakukan hanyalah menyembunyikan jendela login itu tanpa perlu login. Ada banyak progie buat nyembunyiin window, salah satunya ZHider. Saya hanya akan menjelaskan penggunaan ZHider. Bagi yang menggunakan progie laen silakan baca manualnya, tapi yang perlu diperhatikan adalah progie yang anda gunakan harus bisa show/hide window pake hotkey coz windows kita kan ditutupi sama login screen sialan itu.
Yang harus disiapkan:
1. Program ZHider. Cari sendiri pake om google. Ukurannya kecil kok, ga sampe setengah isi disket.
2. Muka bego
3. Mental yang kuat
Langkah-langkahnya:
01. Masuk warnet dan pasang muka bego biar ga dicurigai operator
02. Pastikan selain box/bilik yang kita tempati masih ada box lain yang kosong. Biar ga dicurigai juga sih.
03. Usahakan cari tempat yang jauh dari op, supaya ga ketahuan box kamu kosong apa nggak.
04. Nyalakan kompi dihadapan anda bila masih dalam keadaan mati.
05. Saat masuk login screen, login aja seperti biasa.
06. Jalankan ZHider yang sudah disiapkan di disket/flashdisk. Kalo belom ada, cari aja pake google.
07. Setelah ZHider dijalankan langsung aja logout.
08. Naah, di login screen ini kita mulai aksi mendebarkan kita. Tekan Ctrl+Alt+Z.. Jreeeng, login screen telah menghilang !!!
09. Browsinglah sepuasnya, tapi tetap pastikan ada box lain yang kosong. Kan aneh kalau ada yang masuk warnet, dia lihat udah penuh. Padahal dibilling server kelihatan masih ada yang belum login.
10. Kalo sudah puass tekan Ctrl+Alt+x untuk memunculkan kembali login screen yang menghilang entah kemana:)
11. Login seperti biasa dan browsing beberapa menit sampai penunjuk tarif sampai ke angka yang kita kehendaki. Ini supaya ga dicurigai.
12. Logout. SIapkan muka bego, lalu bayar tarif.
Cara ini lebih mudah dilalukan bila si operator ga terlalu kenal sama kamu. Apalagi bila si op sering keluyuran.
Read More ->>

Sabtu, 18 Mei 2013

Cara Mengatasi Error E8 dan E5 Printer Canon MP145

Sumpek juga kena eror E8, meskipun saya sendiri bisa melakukan dengan akal-akalan dan printer bisa saya gunakan, cuma ketika saya tinggal dan asisten yg gunakan, pasti ribut n telp gimana cara gunakan printernya dan lain sebagainya. bikin sumpek dan risih, akhirnya setelah googling saya dapatkan cara yang ampuh cara mengatasi Eror 8

Error E8 pada printer Canon MP145 terjadi saat printer mendeteksi ink absorber sudah penuh. Sedangkan error E5 terjadi saat printer gagal mendeteksi level tinta saat kita melakukan pengisian ulang tinta (refill).
Anda dapat mengikuti tips berikut ini untuk mengatasi error E8 dan E5 printer Canon MP145.
Mengatasi error E8
Untuk mengatasi error E8, printer harus kita reset. Sebenarnya saya pernah menjelaskan  step-step resetting Canon MP145 pada posting terdahulu, namun saya akan menuliskannya kembali disini.
  1. Matikan printer.
  2. Tekan dan tahan tombol Stop/Reset. Jangan lepaskan tekanan tombol ini.
  3. Selanjutnya tekan dan tahan tombol On/Off dengan jari lain. Jangan lepaskan tekanan tombol ini.
  4. Lepaskan tekanan pada tombol Stop/Reset.
  5. Tekan 2 kali pada tombol Stop/Reset.
  6. Lepaskan tekanan pada tombol On/Off dan tunggu printer sampai pada kondisi stand-by.
  7. Tekan 4 kali tombol Stop/Reset.
  8. Tekan 1 kali tombol On/Off.
  9. Matikan printer, kemudian cabut kabel power nya. Colokkan kembali kabel printer dan printer sudah siap digunakan.
Mengatasi error E5
  1. Hidupkan printer kemudian gunakan jari telunjuk tangan kiri untuk menekan dan menahan tombol On/Off. Jangan lepaskan tekanan tombol ini. Gunakan tangan kanan anda untuk mencabut kabel power printer.
  2. Pasang kembali kabel power printer (sambil tetap menahan tekanan pada tombol On/Off). Tekan tombol Stop/Reset 2 kali.
  3. Lepaskan tekanan pada tombol On/Off, kemudian tekan Stop/Reset 1 kali.
  4. Tunggu sampai printer dalam keadaan stand-by dan display menunjukkan angka “0″. Tekan tombol “+” sehingga display menampilkan angka “1″.
  5. Tekan tombol “Start” (warna hijau) lalu tekan tombol On/Off.
  6. Printer akan mencetak satu halaman kosong dan satu halaman print test.
  7. Buka cover/penutup atas printer (seperti hendak mengeluarkan katrit), cabut kabel power, kemudian pasang kembali kabel power-nya.
  8. Tekan tombol On/Off untuk menyalakan printer, kemudian kembalikan penutup atas printer.
Jika prosedurnya dilakukan dengan benar, maka printer akan  mendeteksi level tinta dengan benar.
Read More ->>

Minggu, 28 April 2013

Membuat Booteble dengan SARDU


Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan aplikasi yang satu ini, dan mungkin sebagian dari Anda adalah pengguna setia dan menjadikan aplikasi Sardu 2.0.4.3 sebagai aplikasi favorit dan terbaik yang pernah Anda kenal berarti Anda dan saya sama ^_^. Tapi bila Anda belum pernah menggunakan atau belum pernah kenal dengan aplikasi ini maka saya akan memperkenalkan Sardu kepada Anda hari ini juga #lebay (hari gini gak lebay, gak asyik kali) ^_^.

Bagi seorang teknisi komputer pasti amat mengenal sekali kegunaan aplikasi yang satu ini, sama halnya dengan WinToFlash, Sardu 2.0.4.3 adalah aplikasi yang dapat Anda gunakan untuk membuat bootable Windows menggunakan USB Flashdisk, namun Sardu memiliki keunggulan yang lebih dari pada WinToFlash yaitu dapat membuat multibootable untuk Install Windows, Linux, Antivirus, dan Utilities menggunakan USB Flashdisk dan CD/ DVD. Artinya Anda bukan hanya dapat membuat installasi bootable untuk Windows namun Anda juga dapat membuat installasi bootable Linux, Antivirus Rescuedisk, maupun Utilities seperti Hiren's BootCD dalam satu USB Flashdisk atau CD/ DVD.

Bila WinToFlash hanya dapat membuat satu installasi Windows dalam satu flashdisk, maka Sardu dapat membuat banyak installasi bootable Windows baik itu Windows XP, Vista, Seven, dll. Serta dapat memasukkan Linux baik itu Ubuntu, Kubuntu, dll. Dan juga Hiren's BootCD, RescueDisk dalam satu flashdisk tentu saja dengan syarat flashdisk Anda dapat menampung semua installan tersebut. Setidaknya Anda mempunyai USB Flashdisk 4 sampai 8 GB untuk memasukkan lebih dari dua installan tersebut. Selain Flashdisk Anda juga dapat membuat CD/ DVD bootable. Selain syarat tersebut, yang harus Anda ingat adalah untuk membuat MultiBootable, Sardu hanya mendukung file ISO. Jadi bila Anda memiliki CD/DVD OS, Utilities, dan RescueDisk Anda harus membuat File ISO terlebih dahulu. Bila Anda tidak memiliki CD/DVD untuk dibuat menjadi file ISO Anda dapat mendownload Operating System di sini, Hiren's BootCD 15 di sini, sedangkan Antivirus RescueDisk di sini. Sedangkan untuk file ISO Linux bisa didapat di homepage resminya. Sebagai info saja, untuk membuat multibootable Windows 7 saja anjurkan gunakan versi 2.0.4 atau yang terbaru seperti yang saya share ini, karena versi sebelumnya terdapat bug yang membuat kita gagal membuat bootable Windows 7 di Sardu.

Sebelum kita masuk ke tutorial cara penggunaan Sardu Anda harus mempersiapkan file ISO dengan ketentuan sebagai berikut:
Nama File ISO untuk Windows XP:
  • XP Home: Install_XP_Home.iso
  • XP Professional: Install_XP_Pro.iso
  • XP 64-bit : Install_XP_x64.iso
Nama File ISO untuk Windows Vista dan 7:
  • Vista: InstallVista.iso
  • Win 7: InstallWin7.iso
Nama File ISO untuk Linux:
  • Ubuntu: ubuntu.iso
  • Kubuntu: Kubuntu.iso
Hiren's BootCD: hiren.iso
Nama File ISO untuk RescueDisk:
  • AVG RescueDisk: avg_.iso
  • Kaspersky RescueDisk: kav_rescue_10.iso
Bila Anda sudah mengganti nama file iso tersebut, maka kita langsung ke Tutorial Cara Membuat MultiBoot melalui Sardu:
  • Ekstrak folder aplikasi sardu yang telah Anda download
  • Format Flashdisk Anda ke format FAT32
  • Jalankan file Sardu.exe, sedangkan untuk pengguna 64-bit jalankan sardu_x64.exe
  • Klik gambar iso, seperti gambar berikut:
  • Lalu akan terbuka browser baru untuk mencari file iso yang akan dibuat bootable, Anda tentukan dimana letak file ISO yang akan Anda buat menjadi bootable. Pada tutorial ini saya akan membuat bootable Windows 7 dengan nama file installwin7.iso yang sengaja saya letakkan di drive D (FIKRISHARE.COM)
  • Bila file iso berhasil terdeteksi maka ukurannya akan menjadi sesuai dengan ukuran file iso Anda (perhatikan ukuran 2.34 GB di bawah logo Sardu). 
  • Dalam 1 folder atau drive yang Anda pilih terdapat file ISO yang nama filenya sesuai dengan ketentuan nama file ISO yang mendukung Sardu seperti yang telah disebutkan di atas maka semua file ISO tersebut akan secara otomatis terdeteksi dan masuk dalam rencana proses pembuatan Multiboot oleh Sardu. Sehingga Anda harus cermat dalam meletakkan file iso Anda, tapi bila Anda ingin membuat multibootable maka bisa dimasukkan dalam 1 folder atau drive; atau juga dapat dapat memasukkan satu per satu karena sardu mendukung pembuatan bootable berulang-ulang.
  • Lalu Anda klik search USB agar Sardu mendeteksi USB Flashdisk Anda. Seperti gambar berikut:
  • Bila USB Flashdisk sudah terdeteksi, Anda bisa memulai prosesnya dengan klik lambang Flasdisk
  • Selanjutnya proses pembuatan bootable melalui sardu dimulai. Dan Anda tinggal munggu hingga selesai
  • Bila proses sudah selesai, maka kini flashdisk Anda sudah dapat digunakan untuk melakukan install ulang windows, linux, rescuedisk, atau hiren's bootcd menggunakan Bootable USB Flasdisk.
  • Selanjutnya Anda pergi ke BIOS PC/ Laptop/ Netbook yang akan Anda install ulang, ubah bootable primer-nya menjadi USB Flashdisk yang telah diisi Multibootable tadi.
  • Setelah USB dijalankan sebagai primer boot, maka akan tampil installasi menggunakan Sardu seperti gambar berikut:
  • Selanjutnya Anda tinggal memilih menu tersebut (sesuai dengan jenis installan yang Anda buat)
  • Sebagai tambahan bagi yang belum pernah atau belum berhasil install ulang melalui Flashdisk, setelah proses install ulang pertama (setelah restart komputer pertama saat install ulang) Anda pergi lagi ke BIOS lalu kembalikan primer boot menjadi harddisk (HDD) agar proses tidak berulang-ulang (tak kunjung usai).
  • Selamat mencoba semoga berhasil, dan jangan lupa kolom komentar diisi ya ^_^.
Read More ->>

Jumat, 26 April 2013

Folder Protect

Software Folder Protect sangat mantap dan tidak perlu diragukan lagi karena telah teruji secara klinis hehehe intinya…..mantap dan tidak ada duanya pokoknya. Silakan dicoba Gan..dijamin PUASSS ^_^

Berikut ini cara Menggunakan Folder Protect :

  • Silakan Download terlebih dahulu Folder Protect pada link yang sudah tersedia di bawah.
  • Jika sudah, silakan extrack dan masukkan password www.javacreativity.com
  • Bukalah folder yang sudah berhasil anda ekstrak tersebut dan jalankan aplikasi Folder Protect untuk mulai menginstal. Setelah anda berhasil melakukan installasi, jangan dijalankan dulu.
  • Agar and abisa menggunakan Folder Protect secara Full versi, maka silakan anda Crack terlebih dahulu. Adapun Crack dan cara melakukan crack telah terdapat pada folder yang tadi anda ekstrak.
  • Nah, jika anda selesai melakukan crack, kini silakan jalankan Folder Protect maka akan muncul kotak dialog Enter Password seperti berikut ini. Buatlah password yang anda inginkan lalu klik OK.

  • Dan berikut inilah tampilan aplikasi Folder Protect. Untuk memulai mengunci dan mengamankan Folder anda silakan klik menu Add.

  • Maka akan muncul tampilan seperti berikut ini. Apabila anda ingin mengunci File maka silakan pilih tab Files dan cari file anda yang ada di sebelah kiri kemudian klik File anda tersebut dan klik tombol Add.
  • Namun disini saya ingin mencontohkan untuk mengunci dan mengamankan Folder. Klik tab Folder, disini saya ingin mengunci folder “17xxx” yang ada pada My Documents. Wahhh…foldernya kok namanya “17xxx” memangnya isinya apaan yah Mas??? Hehehehehe. Itu hanya contoh kok ding ^_^
  • Oke….setelah klik folder yang akan dikunci sekarang klik tombol Add, maka folder tersebut akan dimasukkan pada kotak sebelah kanan. Sekarang klik tombol Protect.

  • Maka akan ditampilkan kembali seperti semula dan pada bagian No Access telah diberi tanda ceklis warna hijau itu berarti Folder anda sudah tidak bisa diakses. Untuk memulai mengunci silakan klik menu Protect maka gambar “gemboknya/kuncinya” sudah tertutup dan itu artinya folder anda sekarang sudah benar-benar diproteksi.

  • Jika tidak percaya, bukalah Explore dan coba buka folder yang anda proteksi tadi. Sebagai contoh, disini saya membuka folder “17xxx”

  • Dan lihatlah hasilnya. Hehehehehe folder tidak bisa dibuka ding ^_^

  • Mungkin anda bertanya, Mas gimana kalo folder itu dihapus. Wahhh…pertanyaan yang bagus tuuuhhh. Coba saja kita hapus folder “17xxx” tadi.

  • Maka akan muncul kotak dialog seperti berikut ini. Klik saja Continue untuk melanjutkan menghapus.

  • Bagaimana??? Tidak bisa kan dihapus. Jadi, sperti yang sudah saya katakan bahwa software Folder Protect tidak hanya mengamankan folder/file anda dari sisi luarnya saja tetapi juga dari bagian dalamnya dan dijamin data anda akan benar-benar aman kok.

  • Jika suatu saat, anda ingin membuka dan mengakses folder/file anda lagi maka caranya sangat mudah. Masuklah ke dalam aplikasi Folder Protect dan klik data yang ingin anda buka kemudian klik Unportect maka gambar “Gembok/Kuncinya” akan terbuka. Dan sekarang silakan anda buka dan akses folder atau file anda kembali.
  • Oh ya, anda juga dapat memaksimalkan pengamanan folder/file anda seperti menggunakan fitur No Visible, No Write untuk menyembunyikan folder atau file anda agar tidak kelihatan. Caranya, klik dua kali pada bagian No Visible yang bertanda X warna merah.

  • Maka akan muncul kotak dialog seperti berikut ini. Silakan berikan tanda ceklis pada No Visible, No Delete, No Write dan No Visible kemudian klik OK dan jangan lupa klik Protect untuk mengunci.

  • Software Folder Protect tidak hanya bisa digunakan untuk mengamankan Folder / File anda saja tetapi juga dapat anda gunakan untuk mengunci dan menyembunyikan Drive (Hard Disk) dan seluruh aplikasi yang terinstal di komputer/laptop anda.
  • Jika ingin mengunci Drive caranya sangat mudah, cukup buka software Folder Protect dan klik Add kemudian klik tab Drives dan pilih Drive yang ingin anda kunci. Selanjutnya caranya sama seperti anda mengunci folder.

  • Jika ingin mengunci aplikasi yang ada di komputer anda, klik tab Programs dan pilih program yang ingin anda kunci…selanjutnya caranya juga sama seperti anda mengunci folder.





Silakan Download Folder Protect Full Disini
Read More ->>

Kamis, 10 Januari 2013

kumpulan SN

SN Nero 6.6.016
Name:ttdown.com
Company:China
Code: 1A23-0009-4030-2346-9605-9275

      From Www.TTdown.Com


SN NS. Khot
MLS156.MUABD.WJYEM.LOB0A1.E91Y

SN Photosop CS4
1330-1382-6260-8169-9067-4248

SN Photoshop 7
1045-0203-3247-2207-3566-6177

SN
Read More ->>

Tentang Kami

Pengikut

Mengenai Saya

Foto saya
Lumajang, Jawa Timur, Indonesia
Bayak hal ke depan yg sudah saya pikirkan untuk lebih baik, tp cuma sebagian saja yang bisa aku wujudkan,semuanya memang harus melalui proses n aku sadar akan hal itu...,

Data Pengunjung

Diberdayakan oleh Blogger.